Menjadi gereja Tuhan

Shalom sahabat,
kata gereja sesungguhnya berasal dari kata 'Igreja' yang diambil dari bahasa portugis yang berarti "dipanggil keluar". Gereja tidaklah hanya menunjuk kepada gedung ibadah, namun gereja itu seharusnya menjadi diri kita yaitu pribadi-pribadi yang dipenuhi oleh Roh Tuhan. Dalam I Korintus 6: 19 Rasul Paulus menyatakan, "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?". Kemudian ayat ini didukung dalam I Korintus 3: 17, "Jika ada orang yang membinasakan bait Allah, maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu." Rasul Paulus berbicara tentang tubuh kita yang seharusnya kita jaga agar jangan tercemar melainkan tetap kudus dihadapan Tuhan sebagai persembahan yang hidup sebagaimana tertulis pada Roma 12: 1, "Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati." Tubuh kita yang menjadi bait bagi tempat Tuhan harusnya menjadi tempat yang kudus sebab Tuhan adalah kudus. Oleh sebab itu janganlah mencemarkan tubuh anda dengan berbagai hal yang akan merusak kediaman Tuhan didalam tubuh kita! Dalam hal ini Firman Tuhan berkata dalam Hagai 1: 7, "Beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu!"

Banyak orang tidak memahami arti gereja dalam kehidupannya, mereka menyangka bahwa gereja hanyalah sebuah gedung sehingga tidak jarang ada banyak aktivitas yang dilakukan mereka yang dapat mengenyahkan kediaman Tuhan dalam dirinya. Dalam Hagai 1: 8-9 dijelaskan, "Jadi naiklah ke gunung, bawalah kayu dan bangunlah Rumah itu; maka Aku akan berkenan kepadanya dan akan menyatakan kemuliaan-Ku di situ, firman TUHAN. Kamu mengharapkan banyak, tetapi hasilnya sedikit, dan ketika kamu membawanya ke rumah, Aku menghembuskannya. Oleh karena apa? demikianlah firman TUHAN semesta alam. Oleh karena rumah-Ku yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan rumahnya sendiri." Banyak orang melupakan kediaman Tuhan dalam tubuhnya, banyak orang mencoba melukis tubuhnya, merokok, narkoba, seks dan sebagainya untuk kesenangan semata tanpa menyadari bahwa mereka sedang mengusir kediaman Tuhan didalam tubuhnya sehingga hidup mereka tidak lagi berkenan dihadapan Tuhan!

Sahabat, Roma 12:2 senantiasa mengingatkan kepada kita, "Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna." Janganlah kita hanya mengikuti dunia ini, menjadi sama dengan gaya-gaya dunia yang tidak berkenan kepada Tuhan, tapi biarlah kita boleh menjadi apa yang Tuhan kehendaki dalam hidup kita. Biarlah tubuh kita boleh dibangun menjadi gereja yang berkenan sebagai tempat kemuliaan Tuhan sehingga berkat Tuhan atas gereja-gerejaNya mengalir dalam hidup kita...........!!!

Tuhan Yesus memberkati........