Total Tayangan Halaman

Selasa, 14 Desember 2010

Nubuatan 4(Empat) Penunggang kuda

Shalom sahabat,
Kisah mengenai 4 (Empat) penunggang kuda dalam kitab Wahyu 6 adalah kisah yang sudah digenapi pada hari-hari ini, nubuatan ini menceritakan bagaimana keadaan yang kita alami pada kehidupan saat ini dimana kita akan semakin lagi diingatkan akan akhir zaman. Mari kita selidiki sebuah kebenaran dari nubuatan 4 (Empat) penunggang akhir zaman ini berdasarkan apa yang telah Tuhan nubuatkan dalam firmanNya:

1. Penunggang Kuda Putih= Antikris

Nubuatan penunggang kuda putih menjelaskan tentang kedatangan Antikris yang akan merebut kekuasaan dunia. Dalam Wahyu 6: 2 dijelaskan, "Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda putih dan orang yang menungganginya memegang sebuah panah dan kepadanya dikaruniakan sebuah mahkota. Lalu ia maju sebagai pemenang untuk merebut kemenangan." Banyak penafsiran yang menyatakan bahwa penunggang pertama/ penunggang kuda putih ini adalah "Tuhan Yesus", namun Firman Tuhan tidak membenarkannya, mengapa?
Mari perhatikan penulisan Yohanes dalam kitab Wahyu ini, Yohanes menuliskan kata 'ia' bukan 'Ia', sedangkan kita tahu setiap penggunaan kata ganti orang, dalam setiap bahasa apapun, apabila kata itu menunjuk kepada 'Yang Mahakuasa (Tuhan)' maka penggunaannya pasti berbeda, jadi masa pertama atau penunggang kuda yang pertama adalah Antikris yang akan memegang kendali atas dunia. Jika kita mau melihat dan memahami, sesungguhnya antikris itu sudah ada dan berada ditengah-tengah kita, bahkan di sepanjang zaman ada antikris yakni mereka yang menolak dan memberontak kepada kebenaran Firman Tuhan.

2. Penunggang Kuda Merah= Peperangan
Nubuatan penunggang kuda merah menjelaskan tentang bencana-bencana yang makin memburuk dalam hari-hari ini. Dalam Wahyu 6: 4 dijelaskan, "Dan majulah seekor kuda lain, seekor kuda merah padam dan orang yang menungganginya dikaruniakan kuasa untuk mengambil damai sejahtera dari atas bumi, sehingga mereka saling membunuh, dan kepadanya dikaruniakan sebilah pedang yang besar." Apa yang membuat bencana semakin memburuk pada hari-hari ini?
Karena terjadi pembunuhan yang manusia lakukan, peperangan besar antara suku melawan suku, bangsa melawan bangsa dan kerajaan melawan kerajaan.
Penunggang kuda merah ini bersifat komunis, namun itu tidak berbicara soal politik melainkan komunis berbicara tentang "ketidakpercayaan
manusia terhadap Tuhan", nubuatan ini lebih merujuk kepada kegerakan atheis, jadi kita tahu nubuatan ini sudah digenapkan dan Firman Tuhan menyatakan bencana itu adalah fakta yang dihadapi oleh manusia pada waktu-waktu ini.

3. Penunggang Kuda Hitam= Krisis Ekonomi atau Kelaparan
Nubuatan penunggang kuda hitam ini menjelaskan tentang keadaan ekonomi yang sedang dunia alami saat ini. Dalam Wahyu 5: 6b dijelaskan, ".....Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hitam dan orang yang menungganginya memegang sebuah timbangan di tangannya."
Kita tahu bahwa di muka bumi ini sudah pernah ada 6 kali krisis, yaitu:
  • Great Depression, tahun 1929.
  • Setelah perang dunia kedua, tahun 1947.
  • Tahun 1973.
  • Minyak, tahun 1987.
  • Krisis ekonomi Asia, tahun 1997.
  • Dan terakhir, 1 Oktober 2008.
Ada suatu keanehan berdasarkan penelitian yang dilakukan para pengamat, dari keenam krisis yang pernah terjadi, setiap krisis selalu jatuh pada hari 'senin'. Anda mungkin bertanya apakah keadaan ekonomi ini akan dipulihkan?
Alkitab menegaskan ekonomi itu akan pulih dan yang akan memulihkannya adalah Antikris. Wahyu 6: 6 menjelaskan, "Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu." Ayat ini menjelaskan hanya ada dua tipe manusia yang dapat luput dari krisis tersebut yakni:

-> Minyak bicara mengenai kasih. Barangsiapa hidupnya penuh kasih, dia tidak akan mengalami yang namanya kehancuran.

-> Anggur bicara mengenai suka cita. Orang yang memiliki suka cita hari-hari ini, hidupnya akan dipulihkan Tuhan.

4. Penunggang Kuda Hijau Kuning= Maut dan Kerajaan Maut
Nubuatan penunggang kuda hijau kuning ini menjelaskan tentang wabah penyakit yang menyerang manusia. Dalam Wahyu 6: 8 dijelaskan, "Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hijau kuning dan orang yang menungganginya bernama Maut dan kerajaan maut mengikutinya. Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang, dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang di bumi." Maut dan kerajaan maut berbicara tentang ketunggalan (satu) bukan 'tempat'. Jadi yang dimaksudkan dari ayat tersebut adalah serangan penyakit yang terjadi pada manusia, dan hal itu dilakukan oleh iblis. Berbagai penyakit baru seperti H5N1, flu burung, kaki gajah, dan sebagainya tidak diragukan lagi bahwa Firman Tuhan sedang tergenapi pada hari-hari ini.

Sahabat, nubuatan ini bukanlah sekedar sebuah dongeng isapan jempol sebagaimana yang dikatakan dunia luar, ini adalah Firman yang telah Tuhan nyatakan dan Dia pasti akan menggenapinya. Jadi, marilah menjadi bijak dan biarlah kita boleh menjadi pembawa kebenaran ini dimanapun kita berada.....!!!
Tuhan Yesus memberkati.............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.